BANGLI, UHNSUGRIWA-Momentum bersejarah bagi Kabupaten Bangli dan Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Senin (12/7). Sebab secara resmi Pemkab Bangli menghibahkan tanah untuk UHN IGB Sugriwa Denpasar kampus Bangli. Sebagai bentuk legalitas, dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Bupati Sang Nyoman Sedana Arta, SE dan Rektor UHN IGB Sugriwa, Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si di ruang Krishna, Kantor Bupati Bangli.
“Kami sangat berbahagia dan berterima kasih, karena pada hari ini dengan resmi Bapak Bupati telah menghibahkan tanah untuk pengembangan kampus Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa,” ungkap Rektor, Prof. Ngurah Sudiana dalam sambutannya.
Diterangkan rektor, dengan adanya hibah tanah seluas 5,9 hektare ini, maka UHN IGB Sugriwa memiliki lahan yang representatif untuk pengembangan Universitas Hindu Negeri pertama di Indonesia tersebut ke depan. Rencana penerimaan hibah ini pun, kata rektor sebelumnya sudah dilaporkan ke Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. “Beliau sangat menyambut baik. Bahkan sebelumnya beliau ada rencana berkunjung ke Bangli bulan ini. Namun sementara tertunda mengingat situasi di tengah PPKM,” tuturnya.
Di samping hibah dari Pemkab Bangli, rektor juga mengungkap rencana dukungan perluasan kampus oleh Gubernur Bali, Dr. Wayan Koster. “Dengan semangat Bapak Gubernur dan atas dukungan Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, dan DPRD, beliau akan membantu memperluas. Mungkin antara 5-20 hektare,” ujar pejabat yang juga Ketua PHDI Provinsi Bali ini.
Dengan demikian, Prof. Ngurah Sudiana beserta jajaran betul-betul berterima kasih atas dukungan Pemprov Bali beserta Pemkab Bangli. Sebagai bentuk komitmen pihaknya, sekitar dua bulan lagi akan dilaksanakan perpindahan rektorat dari kampus Denpasar ke Bangli. “Jika di perjanjian hibah diberikan waktu tujuh bulan, namun sesuai dauh ayu (hari baik, Red), 11 September ini kami lakukan perpindahan rektorat ke Bangli,” tegasnya disambut tepuk tangan bupati dan jajaran.
Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta menerangkan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) tersebut merupakan peristiwa bersejarah. “Penandatangan NPHD hari ini merupakan suatu kegiatan yang sangat bersejarah yang akan membuat Kabupaten Bangli ini memiliki sebuah universitas Hindu negeri yang tidak hanya terbesar di Provinsi Bali, tapi juga mudah-mudahan menjadi universitas Hindu ternama dan terbaik di Indonesia, bahkan dan di seluruh dunia,” ujarnya.
Berlangsungnya penandatanganan naskah hibah tersebut menurutnya bisa terwujud, tentu berdasarkan dukungan dan komitmen berbagai pihak. Demikian pula restu dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Sebab, bupati menegaskan komitmen pihaknya dalam membangun sumber daya manusia yang hebat. Ini tidak lepas dari sejarah kejayaan kerajaan dan peradaban di masa lampau yang ada di Bangli. “Komunikasi yang sudah terjalin baik ini akan terus berlanjut. Kita akan selalu dalam sinergitas dan soliditas bersama,” tandasnya.
Hadir dalam acara tersebut dari pihak Pemkab Bangli yakni Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar dan Wakil Ketua DPRD I Nyoman Budiada beserta sejumlah anggota dewan. Sementara dari UHN IGB Sugriwa, Wakil Rektor I, Prof. Dr. Drs. I Made Surada, MA; Wakil Rektor II, Dr. I Nyoman Yoga Segara, S.Ag., M.Hum; dan Wakil Rektor III, Dr. Drs. Ida Bagus Candrawan, M.Ag.
Demikian juga Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag; Dekan Fakultas Dharma Acarya Dr. Drs. I Made Redana, M.Si; Dekan Fakultas Brahma Widya, Dr. Drs. I Made Girinata, M.Ag; dan Dekan Fakultas Dharma Duta, Dr. Drs. I Nyoman Ananda, M.Ag.
Tak ketinggalan Karo Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama, Dr. Drs. I Nyoman Sueca, M.Ag; Karo Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dra. Ni Wayan Rustawati, M.Ag; Korpusdokhumas Dr. I Made Adi Surya Pradnya, S.Ag., M.Fil.H., dan lainnya.
Pada kesempatan itu, Rektor UHN IGB Sugriwa juga menyerahkan Catur Veda Samhita kepada Bupati Bangli dan Wakil Ketua DPRD Bangli. (sas/nya)
Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
