TINGKATKAN PEMAHAMAN TENTANG “ONG DAN OM” DALAM KAJIAN FILOSOFI DAN LINGUISTIK PASCASARJANA UHN IGB SUGRIWA GELAR SEMINAR NASIONAL
Dokumentasi Kegiatan Uhn I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar-Pusdok Humas(nia)

Bagikan :

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

DENPASAR-UHN SUGRIWA, Agama Hindu sangat kaya dengan berbagai simbol. Setiap aktivitas keagamaan tidak terlepas dari simbol. Salah satu dari penggunaan simbol keagamaan dalam agama Hindu adalah Oṁ dan Ong yang merupakan salah satu simbol agama Hindu yang banyak dijumpai penyebutannya dalam teks Weda maupun teks-teks lontar di Bali. Apa sesungguhnya makna yang tekandung di balik suara Oṁ, serta bagaimana penulisan serta pelafalannya masih kurang dipahami oleh masyarakat. Karenanya melalui dunia akademik tepatnya pada Prodi Magister Pendidikan Bahasa Bali Pascasarjana menggelar Seminar Nasional di Gedung Pascasarjana Jln.Kenyeri No 57 Denpasar Jumat 31/3/2023.


Mengangkat tema: Ong dan Oṁ dalam Kajian Filosofi dan Linguistik seminar dibuka langsung oleh Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, Prof.Dr.Drs.I Nengah Duija,M.Si sekaligus sebagai Keynote Speaker Sementara Rektor Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar, Prof.Dr.Drs.I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi dengan kegiatan ini temapun sangat tepat agar perbedaan persepsi berkaitan dengan penulisan maupun pelafalan Oṁ dan Ong yang merupakan simbol suci agama Hindu.

Baca juga :
Pendaftaran MABA Gelombang I

Adapun Narasumber dalam Seminar ini antara lain: Gusti Made Suarbhawa dengan materi yang dipaparkan: Menelisik Aksara Suci dalam Prasasti Kuno, Prof.Dr.Drs.I Nyoman Suarka,M.Hum dengan materi Oṁ dan Ong Perspektif Teologi dan Linguistik, , Sugi Lanus memaparkan tentang Geger Buta Anusvara: dan Putu Eka Guna Yasa, S,M.Hum memaparkan tentang Ong dan Oṁ Perspektif Linguistik dan Tantrik Seluruh peserta seminar sangat antusias dari awal hingga berakhir terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan jawabannya pun sangat terperinci.


Oṁ kata suci dan agung, dipakai dalam banyak hubungan. Di dalam ilmu mantra, Oṁ dianggap mempunyai kekuatan gaib dan sakti. Melalui seminar ini, masyarakat diharapkan semakin memahami tentang Oṁ dan Ong secara filosofis sekaligus memahami bagaimana penulisannya dalam aksara Bali maupun latin, begitu pula bagaimana pengucapannya yang benar.(nia)

Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa

Pengumuman CPNS Pasca Sanggah Kemenag Tahun 2024

Pengumuman CPNS Pasca Sanggah Kemenag Tahun 2024 pengumuman-cpns-pasca-sanggah-kemenag-tahun-2024-pdf.pdf  lampiran-pengumuman-hasil-seleksi-administrasi-pasca-sanggah-cpns-kemenag-ta-2024pdf.pdf 

  • https://theoejwilson.com/
  • slot demo
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • https://jurnal.sttsundermann.ac.id/tools/gs/
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • dewa288
  • f200m
  • microgroup88