TIM AHLI BUPATI GIANYAR BIDANG PARIWISATA NYOMAN KANDIA RAIH GELAR DOKTOR KE-119 DI UHN SUGRIWA

Bagikan :

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

DENPASAR, UHN SUGRIWA- Mangku Nyoman Kandia resmi menyandang gelar Doktor Ilmu Agama ke-115 setelah berhasil mempertahankan disertasinya pada sidang terbuka promosi Doktor di aula kampus Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar pada Kamis (15/9/2022)

Tim Ahli Bupati Gianyar bidang pariwisata tersebut berhasil menyelesaikan disertasinya yang berjudul “ Heritage Tourism Berbasis Teologi Hindu Di Candi Tebing Gunung Kawi Desa Tampaksiring, Kabupaten Gianyar”

Berlangsung di Gedung Pascasarjana Jln.Kenyeri No. 57 Denpasar sebagai Promotor Prof. Dr. Drs. Ketut Sumadi, M. Par dan Dr. I Gede Sutarya, SST.Par, M. Ag sebagai Kopromotor Ujian menghadirkan tujuh orang dosen penguji yaitu: Prof. Dr. Dra. Relin D. E., M. Ag, Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana., M. Si, Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija., M. Si, Dr. Dra. Ida Ayu Tary Puspa, S. Ag., M. Par, Dr. Made Sri Putri Purnamawati, S. Ag, M. A, M. Erg , Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M. Ag dan Dr. Drs. I Made Girinata, M. Ag.

Dihadapan para penguji promovendus memaparkan subyek penelitiannya yang mengambil judul : Heritage Tourism Berbasis Teologi Hindu di Candi Tebing Gunung Kawi Desa Tampaksiring Kabupaten Gianyar.

Dipaparkannya bahwa :Eksistensi Candi Tebing Gunung Kawi meliputi bentuk, fungsi dan makna berbasis teologi Hindu merupakan modal utama yakni tempat suci, keindahan alam dan keunikan arsitektur bangunan sebuah candi tebing. Bangunan candi yang diwarnai dengan perjuangan yang tidak mudah dan banyak tantangan yang akhirnya bisa dilestarikan hingga sekarang.

Promovendus yang merupakan putra Gianyar kelahiran 1966 berhasil meraih Predikat Sangat Memuaskan dan merupakan Doktor yang ke -119.
Dipenghujung acara Direktur Pascasarjana beserta jajaran menyampaikan selamat kepada Doktor atas keberhasilan yang telah diraih disertakan harapan agar penelitian ini bisa dikembangkan sesuai harapan dan kaedah yang berlaku.
(nia)